Mari kita
membahas antara balian dan dokter. Balian adalah nama lain dari dukun, Tapakan atau Jro Dasaran . yang
dimaksudkan Balian disini adalah orang yang memiliki kemampuan untuk mengobati
orang sakit. Yang memiliki kepercayaan dari orang tertentu atau golongan bahwa
orang tersebut memang memiliki dasar-dasar/Ilmu
dalam mengobati penyakit. Adapun kemampuan tersebut diperoleh dari berbagai
cara. Adapaun cara yang saya maksudkan adalah melalui tradisi, turun
temurun,taksu, belajar secara otodidak atau belajar dari Guru/Nabe. Balian
tidaklah mendapat sertifikat atau Ijasah yang menyatakan bahwa mereka itu Balian.
Jadi tidak ada istilah Ikatan Balian Indonesia hehehe. Seperti halnya IDI
(Ikatan Dokter Indonesia).
Di Bali Balian
sudah terkenal sejak dulu kala hehe. Tahunnya saya tidak persis tahu ya, jangan
menntut sama saya ya,,! Silakan cari informasi yang lebih kalau mau tahu lebih
dalam. Saya hanya memberikan informasi yang sekedar untuk teman sekalian. Dalam
dunia medical menurut Balian ada hal yang harus menjadi patokan dalam mengobati
penyakit. Intinya tidak boleh sembarangan dalam mengobati penyakit.
Berbeda halnya
dengan Dokter, Bidan, Perawat yang mempunyai pengetahuan untuk mengobati orang
sakit melalui proses belajar yang didapatkan dari bangku sekolah. Mereka
menempuh pendidikan formal untuk memperoleh gelar atau kemampuan khusus untuk
mengobati orang sakit.
Berdasarkan
kreteria Balian dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. Berdasarkan
tujuan yaitu dapat dibedakan yaitu: (1) Balian Panengen dan Balian Pangiwa (2)
2. Berdasarkan
cara memperoleh keahliannya yaitu dapat dibedakan sebagai berikut
1.
Balian Ketakson
2.
Balian Kapican
3.
Balian Usada
4.
Balian Campuran
Balian dandokter. Peranan dari kedua yang saya sebutkan tersebut penting. Balian dalam
dunia pengobatan di Bali masih kental walaupun tidak sekental jaman duloe hehe.
Bisa teman lihat perbedaannya sendiri antara banyaknya pasien yang pergi keBalian
vs pergi ke formal medical. Seperti halnya Dokter, RSU, Bidan dll. Teman bisa
hitung dengan jari dech..!! Apa yang menjadi perbedaan dalam jumlah pasien yang
hadir ke Non formal medical alias Balian dan formal medical/ dokter. Silakan
teman sekalian observasi dan analisa sendiri untuk memperoleh informasi yang
lebih mendalam ya hehehe! Tinjauan penting tersebut akan memebrikan
masukan,kritik dan saran untuk pelayanan yang lebih baik terhadap pasien dari
kedua belah pihak baik Balian dan Dokter. Sebelum saya mengakhiri artikel ini
adal yang saya ingin sampaikan tentang kesehatan “ Kesehatan lebih penting dari
segalanya”. Mengenai kreteria Balian yang saya sebutkan diatas akan saya bahas
dilain kesempatan. Salam dan terimaksih...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang sopan. Terimkasih